Seorang anak yang bernama iky mempunyai uang jajan yang iky terima dari orang tuanya seminggu 50.000 dengan keperluannya sebagai mahasiswa uang segitu mungikin masih kurang. Belum lagi keperluan untuk membeli bensin, makan siang, fotokopian, dan untuk keperluan lainnya. Tapi seorang anak yang patuh pada orang tuanya tidak memberikan keluhan karena iky sadar uang jajan yang biasa iky terima sejak masih duduk dibangku SMA tidak meminta tambahan. Penyebabnya iky tidak meminta tambahan adalah kelakuan diwaktu iky masih duduk dibangku SMP, disitu awal mula kenakalannya yang menyebakan iky sadar akan uang yang sangat berharga. Setiap hari waktu masih duduk dibangku SMP iky dikasih 7.000 dengan oangkos yang masih murah pulang pergi hanya 1.000 saja dan sisanya iky jajankan, walau sekali-sekali iky mau menebung dicelengan ayam. Pengeluaran yang iky keluarkan bukan hanya uang jajan tapi karena temannya ada yang mengikuti les disalah satu bimbingan belajar, maka iky meminta kepada orang tuanya agar dimasukan ke tempat les yang sama. Diminggu awal iky tampak senang dan mengikuti dengan senang karena dapat berkenalan dengan teman yang dari sekolah lain, namun pada bulan kedua iky merasa bosan dan mendapat bujukan dari teman disekolah agar bolos saja dari les tersebut. Bujukan pertama dari temanya iky iktui agar bolos dari les iky main kerumah salah satu temannya dari saing sampai sore iky meninggalkan les tanpa rasa kasihan terhadap orangtunya yang bekerja dari pagi sampai malam mwncari uang demi iky. Kemudian pada les yang selanjutnya iky juga tidak bisa hadir karena hujan lebat yang sangat deras. Dan hari-hari les selanjutnya iky pun merasa tidak lagi perlu ke tempat les karena malas walaupun jarak dari rumah ke tempat les cukup dekat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar